Definisi Sistitis Interstisialis
Obat Sistitis Interstisialis, ini adalah jenis peradangan pada kandung kemih dan menyebabkan ras nyeri pada penderitanya.
Penyebab Sistitis Interstisialis
Secara pasti penyebabnya belum bisa diketahui dengan jelas, tetapi tidak diketemukan adanya organisme penyebab infeksi pada saluran kemih penderita Sistitis Interstisialis. Penyakit Sistitis Interstisialis ini biasanya lebih sering terjadi pada kaum wanita dan sudah berumur setengah baya atau lebih.
Gejala Sistitis Interstisialis
Peradangan pada kandug kemih ini bisa menyebabkan munculnya beberapa gejala. Dan gejala Sistitis Interstisialis antara lain adalah:
* Penderita akan lebih sering buang air kecil.
* Sering ada desakan untuk buag air kecil.
* Terjadi disuria, ini adalah rasa nyeri pada saat buang air kecil.
* Terjadi dispareunia, ini adalah rasa nyeri pada saat melakukan hubungan seksual.
* Air kencing kadang-kadang bisa tercampur dengan darah.
* Pada tahap lanjut, bisa terjadi pengisutan pada lokasi kandung kemih penderita Sistitis Interstisialis.
* Penderita akan lebih sering buang air kecil.
* Sering ada desakan untuk buag air kecil.
* Terjadi disuria, ini adalah rasa nyeri pada saat buang air kecil.
* Terjadi dispareunia, ini adalah rasa nyeri pada saat melakukan hubungan seksual.
* Air kencing kadang-kadang bisa tercampur dengan darah.
* Pada tahap lanjut, bisa terjadi pengisutan pada lokasi kandung kemih penderita Sistitis Interstisialis.
Pengobatan Sistitis Interstisialis
Untuk jenis penyakit ini, belum pernah ada jenis pengobatan standar atau yang efektif. Dan beberapa cara pengobatan yang pernah dilakukan untuk penyakit Sistitis Interstisialis adalah:
* Pelebaran pada kandung kemih dengan menggunakan tenaga air.
* Menggunakan obat-obatan tertentu, yaitu elmiron dan nalmafen.
* Diberikan obat anti-depresi, ini untuk mengurangi rasa nyeri yang muncul.
* Pemberian DMSO (dimetilsulfoksida), ini untuk mengurangi peradangan pada kandung kemih.
* Obat antibiotik, in diberikan bila terjadi infeksi pada kandung kemih (sistitis).
* Dilakukan pembedahan.
* Pelebaran pada kandung kemih dengan menggunakan tenaga air.
* Menggunakan obat-obatan tertentu, yaitu elmiron dan nalmafen.
* Diberikan obat anti-depresi, ini untuk mengurangi rasa nyeri yang muncul.
* Pemberian DMSO (dimetilsulfoksida), ini untuk mengurangi peradangan pada kandung kemih.
* Obat antibiotik, in diberikan bila terjadi infeksi pada kandung kemih (sistitis).
* Dilakukan pembedahan.