Pengertian Luka Memar dan Goresan pada Otak
Ini adalah penyakit dimana penderita
mengalami luka memar pada bagian otaknya yang bisa dikarenakan pukulan
kuat yang langsung diarahkan ke kepala atau objek asing yang mendorong
tulang dari bagian tengkorak penderita. Contoh paling sering yang
menjadi penyebab penyakit ini adalah kecelakaan motor dimana penderita
mengalami benturan pada bagian kepalanya.
Gejala Luka Memar dan Goresan pada Otak
Penderita penyakit ini akan merasaka
gejaka berupa luka memar atau luka goresan yang awalnya bisa sangat
kecil, namun tidak menutup kemungkinan untuk timbulkan kerusakan di
otak. Jika terus dibiarkan maka akan timbul gejala lain berupa
pembengkakkan atau pendarahan hebat. Jika sudah begitu maka penderita
juga akan mengalami gangguan dalam aktifitasnya sehari-hari, seperti
sering tidak sadar dalam waktu sesaat, sering mengantuk, bingung, resah,
atau gelisah. Penderita juga sering mengalami muntah, pingsan, atau
tidak memiliki seimbang untuk mengkoordinasi gerakan tubuh.
Diagnosa Luka Memar dan Goresan pada Otak
Khusus untuk penyakit ini, metode
diagnosa yang dilakukan adalah dengan menggunakan CT scan yang bertujuan
untuk melihat tingkatan luka memar atau luka goresan yang terjadi pada
otak penderita. Meskipun penyakit ini masih tergolong ringan, biasanya
penderita tetap harus diopname dalam waktu sekitar beberapa minggu,
karena permasalahan pada otak termasuk dalam kategori penyakit vital.
Cara Mengobati Luka Memar dan Goresan pada Otak
Salah metode yang digunakan untuk
mengobati penyakit ini adalah dilakukan pengukuran tekanan pada otak
penderita, untuk melakukan pengkuran ini team medis akan menanamkan
semacam alat pengukur tekanan yang diletakkan di dalam tengkorak atau
berupa pipa yang disisipkan ke dalam otak. Adapun jika gejala pendarahan
yang dialami sudah sampai menyebabkan penyakit herniation, maka perlu
diangkat dengan proses pembedahan yang bertujuan untuk mencegah tekanan
otak.