Pengertian Hipertrofi Kardiomiopati
Banyak penyakit yang terjadi pada organ jantung, dan salah satunya adalah penyakit ini, dimana gejala yang dirasakan penderita tidak berbeda jauh dengan gejala penyakit jantung lainya.
Penyebab Hipertrofi Kardiomiopati
Yang menjadi penyebab penyakit ini masih belum dapat diketahui secara pasti oleh ilmu pengetahuan medis, tapi biasanya penderita yang mengalaminya adalah karena diwariskan dari penyakit sama yang pernah dialami oleh orang tua atau keluarganya, dalam artian dapat disimpulkan bahwa ini adalah penyakit bawaan.
Gejala Hipertrofi Kardiomiopati
Beberapa gejala yang dialami penderita adalah sering merasakan lemah pada tubuhnya hingga sering juga pingsan, penderita merasa nyeri pada bagian jantung atau dadanya, yang jika terus dibiarkan dapat berujung pada penyakit pernapasan dan kegagalan jantung akut.
Diagnosa Hipertrofi Kardiomiopati
Diagnosis dilakukan melalui pemeriksaan fisik, yang diantara metode diagnosis yang dilakukan adalah EKG, ekokardiogram atau rontgen dada.
Pengobatan Hipertrofi Kardiomiopati
Dari hasil diagnosis yang sudah ditemukan itu pengobatan kemudian dilakukan. Dan tidak berbeda dengan metode pengobatan lain, pengobatan terhadap penyakit ini juga bertujuan untuk mengurangi gejala. Hal itu salah satunya dengan memberikan penderita obat-obatan jenis beta-blocker untuk mengeluarkan kada kalsium yang berlebih pada saluran jantung. Tapi jika penyakit ini sudah benar-benar akut maka tidak ada cara lain selain melalui proses pembedahan.