Pengertian Dismenore
Penyakit ini dapat diartikan sebagai rasa nyeri yang terjadi di perut penderita karena disebabkan kram pada rahim atau dapat juga terjadi pada masa wanita sedang mengalami menstruasi. Perlu juga diketahui bahwa jika pada penyakit ini tidak ditemukan penyebab yg mendasarinya maka dalam ilmu kesehatan dikenal dengan nama dismenore primer, sedangkan jika itu di sebabkan karena adanya kelainan pada kandungan maka penyakit ini disebut dengan nama dismenore sekunder.
Penyebab Dismenore
Diketahui yang menjadi penyebab penyakit ini adalah karena penderita mengalami peradangan pada daerah tuba falopii, adenomiosis, fibroid, atau bisa juga karena terjadi perlengketan yang tidak normal pada organ diantara perut.
Gejala Dismenore
Gejala yang dirasakan penderita seperti nyeri pada bagian perut bawah, dan jika terus dibiarkan maka dapat menjalar ke daerah punggung bagian bawah dan tungkai penderita. Rasa nyeri ini akan hilang dan timbul atau seperti nyeri tumpul yg terus menerus ada. Nyeri akan terasa sesaat sebelum atau selama penderita mengalami menstruasi dan bisa berlangsung selama beberapa hari. Selain itu masih ada gejala lain seperti sakit kepala, mual, sembelit atau diare,dan penderita juga sering berkemih disertai muntah.
Diagnosis Dismenore
Khusus untuk penyakit ini, metode diagnosis yang di lakukan adalah pemeriksaan fisik disertai pemeriksaan tentang riwayat lengkap penderita, ada juga pengujian laboratorium, USG panggul dan vagina yang tujuanya adalah untuk mengetahui adanya kelainan yang mendasari, misalnya penyakit fibroid. Dan jika penyakit ini sudah parah, maka di perlukan tindakan operasi.
Pengobatan Dismenora
Pengobatan secara medis pada penderita dismenora adalah dengan pemberian obat anti peradangan non-steroid untuk mengurangi rasa nyeri. Selain pengobatan secara medis, dapat juga di berikan ramuan herbal yang terbuat dari tanaman berkhasiat sebagai terapi non medis yang sehat dan tanpa efek samping.