Pengertian Kelainan Penis
Kelainan
yang terjadi pada penis ini bisa terjadi akibat kejadian sederhana yang sering
diremehkan, misalnya saat penis penderita terjepit oleh resleting celana, namun
biasanya luka akibat kejadian ini bisa segera membaik. Hanya saja jika luka
tersebut justru iritasi dan mengalami infeksi, maka harus segera diberikan
antibiotik.
Ada beberapa penyakit kelainan penis, yang
diantaranya adalah sebagai berikut :
- Balanopostitis
Ini adalah
bentuk peradangan yang terjadi secara menyeluruh
pada kepala penis penderita berikut kulitnya. Adapun peradangan ini bisa terjadi
akibat infeksi yang disebabkan oleh jamur atau bakteri yang ada di bawah kulit,
penderita yang lebih beresiko terkena penyakit ini adalah yang penisnya tidak
disunat. Gejalanya berupa penis yang menjadi nyeri, gatal-gatal, kemerahan atau
membengkak, serta bisa juga menyebabkan terjadinya penyempitan uretra.
- Balanitis xeronika obliterans
Ini adalah peradangan dalam waktu
yang lama pada penis dan dapat menyebabkan pengerasan berwarna putih di ujung
penis penderita. Namun hingga sekarang belum diketahui secara pastu mengenai
penyebab penyakit ini, hanya saja dugaan kuat bahwa penyebabnya adalah karena infeksi
atau reaksi alergi. Jika penyakit ini sudah termasuk berat, maka upaya
pengobatan yang dilakukan adalah harus dengan pembedahan.
- Fimosis
Ini adalah kondisi berupa terjadinya
pengkerutan atau penciutan kulit depan penis penderita. Atau dapat juga
diartikan bahwa penyakit ini sering terjadi pada bayi yang baru lahir atau anak
kecil, bisa juga pada orang yang sedang mengalami masa pubertas. Jika penyakit
ini masih tergolong ringan akan menghilang dengan sendirinya. Namun jika
penyakit ini sudah berat, apalagi terjadi pada penderita yang sudah berusia tua
maka akan berakibat timbulnya iritasi secara menahun.


